Naik Rp 2.500.000/Mahasiswa, Anak Pegawai dan Kalangan Mampu Masih Terima Beasiswa

Bukti transfer beasiswa

Suarasitaronews.com-Ondong Siau : Terkait dengan penyaluran beasiswa yang tidak tepat sasaran bagi mahasiswa Sitaro tidak mampu di Manado yang telah menuai sorotan publik, termasuk para aktivis Sitaro, dimana beasiswa bagi mahasiswa tidak mampu tersebut ikut dirasakan oleh sejumlah anak Pegawai Negeri, serta anak dari kalangan yang mampu bahkan disinyalir ada anak pejabat, kini pemerintah malah menambah lagi jumlah penerima beasiswa tersebut.

Hal ini, tentunya tak lepas dari naiknya angka mahasiswa yang tidak mampu ataukah bertambahnya penerima beasiswa dari kalangan orang-orang berduit. Sangat miris sekali ketika mahasiswa merasakan, seakan jangan kuliah kalau tidak bisa biayai kuliah, sementara, perjuangan memperoleh kesempatan untuk mendapatkan pendidikan yang layak sekarang ini, sudah bisa bagi semua kalangan. (Baca Juga :Beasiswa bagi Mahasiswa Kurang Mampu, Khusus Anak Pejabat Sitaro )

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun media ini, penerima beasiswa pada tahun ini meningkat hingga berjumlah 315 orang, namun baru berjumlah 147 orang yang sudah melengkapi persyaratan dan sisanya masih menunggu perlengkapan berkas.

"Tentunya, ada peningkatan dibanding tahun sebelumnya, dimana jumlah penerima beasiswa yang dikeluarkan dari SK bupati berjumlah 211 orang," ungkap Lisje E Pandensolang mantan bagian pengelola beasiswa.

Tak hanya itu, ia juga mengungkapkan realisasi beasiswa pada tahun sebelumnya yang sangat minim dimana hanya sebagian saja yang terealisasi. "Yang terealisasi hanya 124 orang saja sebab sisanya masih belum melengkapi persyaratan" beber Pandensolang.

Selain naiknya angka penerima beasiswa lanjutnya lagi, pemerintah juga telah menaikan jumlah kucuran dana beasiswa per orang sebesar Rp 2.500.000,-.

"Jumlah ini lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya yang hanya berjumlah Rp2.300.000 per orang" ujarnya.

Sementara, mantan Kadis Dikpora, SW Katiandagho dan Sekretaris Dikpora Denni Kabuhung yang merupakan orang yang paling tahu soal beasiswa tersebut, berada diluar daerah, bahkan saat dihubungi media ini melalui melalui telefon, ponsel keduanya tidak aktif. (rags)

SUARA UTAMA 10:41:00