Ilustrasi foto |
Suarasitaronews.com-Ondong Siau : Alokasi Dana Desa (ADD) untuk
Kabupaten Sitaro untuk tahun 2014 ini naik 8 % dari tahun 2013. Dari 83 desa
yang ada di wilayah Sitaro semuanya menerima ADD ini meskipun dana yang
diterima antar desa berbeda-beda, hal ini disampaikan Staf bidang pemerintahan
desa Frangki Lonteng SE, Rabu (24/9) di ruangan kantor Badan Pemberdayaan
Masyarakat dan Pemerintah Daerah (BPMPD).
“Untuk ADD tahun ini perbandingannya dengan tahun 2013 lalu adalah
tahun ini anggaranya lebih meningkat naik sekitar 8 % sehingga total anggaran
untuk tahun ini adalah Rp 21 miliar, dana ini dibagi ke 83 desa di wilayah
Sitaro dan tiap desa anggaranya berbeda-beda tergantung dari luas wilayah,
jumlah penduduk, jumlah angka kemiskinan, jangkauan desa dengan ibukota
kabupaten. ADD diperuntukan untuk
pembangunan talut, jalan setapak dan permintaan pembangunan lain di desa” ujar
Lonteng.
Ia menambahkan untuk tahun 2013
lalu laporanya semua sudah masuk. Dan dari pihak BPMPD di sini ada kerja sama dengan
Inspektorat daerah dimana inspektorat berperan untuk memeriksa pertanggung jawaban
atas dana ADD.
"Karena berbedanya kebutuhan pembangunan yang ada di masing-masing desa maka itu membuat anggaran yang diturunkan ke desa-desa pun berbeda. Syarat penting untuk suatu desa dalam penerimaan ADD ini adalah penyusunan anggaran dari tiap-tiap desa"ungkapnya.
"Karena berbedanya kebutuhan pembangunan yang ada di masing-masing desa maka itu membuat anggaran yang diturunkan ke desa-desa pun berbeda. Syarat penting untuk suatu desa dalam penerimaan ADD ini adalah penyusunan anggaran dari tiap-tiap desa"ungkapnya.
Sementara itu, Viktor Salindeho ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Sitaro mengingatkan agar, dana tersebut jangan sampai di sunat oleh pemerintah yang berwenang dan para kapitalau sendiri.
"ADD meningkat, berarti masyarakat desa akan semakin sejahtera. jangan lagi "dimainkan" oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab" cocor Salindeho.(mira)
0 komentar:
Post a Comment