 |
| foto ist. |
Suarasitaronews.com-SIAU : Gempa berkekuatan 7,3 Skala Ritcher yang mengguncang bumi karangetang, Sabtu (15/11) pagi tadi, ternyata berpotensi menimbulkan tsunami. hal ini tentu membuat sontak seluruh masyarakat Sitaro panik dan berlarian menuju ketempat yang lebih tinggi.
Sementara Bupati Kepulauan Sitaro Toni Supit ketika dimintai tanggapan melalui seluler terkait hal itu mengatakan. pihaknya telah memberikan intruksi kepada semua Kecamatan, Kelurahan maupun Pemerintah Kampung untuk meneruskan kepada seluruh masyrakat supaya tetap waspada," Kalau ada penggerakan yang mencurigakan segera mengungsi ketempat yang lebih tinggi,"himbau orang nomor satu di Sitaro itu.
Gempa yang terjadi pada pukul 10.31 WITA dengan pusat gempa pada kedalaman 10 km memang terasa kuat di bumi Sitaro itu, sehingga mengakibatkan salah satu buruh bangunan tersengat listrik," Ada masyarakat yang tersengat listrik karena gempa,"ungkap Kepala PLN RAyon Siau Roby Mandagi siang tadi kepada Suarasitaronews.com
Dijelaskan Mandagi, dimana, sebelum terjadinya gempa, buruh bangunan itu sedang bekerja di Puskesmas Ondong dan pada saat terjadinya gempa ada selembaran triplex atau papan yang jatuh menimpa dirinya, "triplex itu mengandung tegangan listrik sehingga buruh bangunan itu mengalami sengatan listrik,"jelas Mandagi sembari menambahkan "untuk kondisi korban sendiri, sedang dalam perawatan intensif di puskesmas Ondong,"tambahnya.(rags)
Sementara Bupati Kepulauan Sitaro Toni Supit ketika dimintai tanggapan melalui seluler terkait hal itu mengatakan. pihaknya telah memberikan intruksi kepada semua Kecamatan, Kelurahan maupun Pemerintah Kampung untuk meneruskan kepada seluruh masyrakat supaya tetap waspada," Kalau ada penggerakan yang mencurigakan segera mengungsi ketempat yang lebih tinggi,"himbau orang nomor satu di Sitaro itu.
Gempa yang terjadi pada pukul 10.31 WITA dengan pusat gempa pada kedalaman 10 km memang terasa kuat di bumi Sitaro itu, sehingga mengakibatkan salah satu buruh bangunan tersengat listrik," Ada masyarakat yang tersengat listrik karena gempa,"ungkap Kepala PLN RAyon Siau Roby Mandagi siang tadi kepada Suarasitaronews.com
Dijelaskan Mandagi, dimana, sebelum terjadinya gempa, buruh bangunan itu sedang bekerja di Puskesmas Ondong dan pada saat terjadinya gempa ada selembaran triplex atau papan yang jatuh menimpa dirinya, "triplex itu mengandung tegangan listrik sehingga buruh bangunan itu mengalami sengatan listrik,"jelas Mandagi sembari menambahkan "untuk kondisi korban sendiri, sedang dalam perawatan intensif di puskesmas Ondong,"tambahnya.(rags)
0 komentar:
Post a Comment