Kepala BP4K Ridson Bawotong |
Suarasitaronews.com-Ondong Siau : Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Kehutanan (BP4K) Kabupaten Sitaro melaksanakan program penumbuhan pengembangan kelembagaan petani, nelayan dan kehutanan dengan cara membentuk kelompok-kelompok tani, nelayan, peternakan hal hal ini disampaikan Kepala Badan (Kaban) BP4K Ridson Bawotong Selasa (4/11) pagi di ruangannya.
“BP4K disini membentuk balai penyuluhan pertanian perikanan dan kehutanan yang didalamnya penyuluh ini membantu petani dan nelayan untuk memberikan bimbingan teknis (bimtek) mengenai cara-cara bertani atau cara membudidayakan ikan-ikan, yang menjadi kendala di sini adalah karena penyuluh yang ada di 10 kecamatan Sitaro hanya sedikit tidak mencukupi untuk kebetuhan per desa yang ada di Sitaro” ujar Bawotong.
Di sini pihaknya menenkankan kepada timnya untuk terjun langsung ke lapangan bukan hanya memberikan bimbingan teknis tanpa praktek di lapangan namun tidak melupakan tupoksi dari BP4K sendiri yang adalah penyuluh sedangkan untuk pelaksana adalah SKPD yang terkait di dalamnya seperti Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan serta Dinas Kelautan dan Perikanan.
Tambahnya untuk wilayah Sitaro untuk pertanian ada 121 kelompok, peternakan 44 kelompok, perikanan 63 kelompok jadi total ada 228 kelompok.
“Harapan untuk kedepan penyuluhan ini akan bisa menjangkau semua wilayah Sitaro. BP4K pun sudah berupaya membentuk pos penyuluhan desa. Pos ini akan menampung keluhan-keluhan dari masyarakat untuk kebutuhan baik itu di bidang pertanian, perikanan dan kehutanan” pungkasnya.(Mira)
“BP4K disini membentuk balai penyuluhan pertanian perikanan dan kehutanan yang didalamnya penyuluh ini membantu petani dan nelayan untuk memberikan bimbingan teknis (bimtek) mengenai cara-cara bertani atau cara membudidayakan ikan-ikan, yang menjadi kendala di sini adalah karena penyuluh yang ada di 10 kecamatan Sitaro hanya sedikit tidak mencukupi untuk kebetuhan per desa yang ada di Sitaro” ujar Bawotong.
Di sini pihaknya menenkankan kepada timnya untuk terjun langsung ke lapangan bukan hanya memberikan bimbingan teknis tanpa praktek di lapangan namun tidak melupakan tupoksi dari BP4K sendiri yang adalah penyuluh sedangkan untuk pelaksana adalah SKPD yang terkait di dalamnya seperti Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan serta Dinas Kelautan dan Perikanan.
Tambahnya untuk wilayah Sitaro untuk pertanian ada 121 kelompok, peternakan 44 kelompok, perikanan 63 kelompok jadi total ada 228 kelompok.
“Harapan untuk kedepan penyuluhan ini akan bisa menjangkau semua wilayah Sitaro. BP4K pun sudah berupaya membentuk pos penyuluhan desa. Pos ini akan menampung keluhan-keluhan dari masyarakat untuk kebutuhan baik itu di bidang pertanian, perikanan dan kehutanan” pungkasnya.(Mira)
0 komentar:
Post a Comment