Latest News

BANNER

BANNER
Friday, 4 July 2014

Saham di Pasar Asia Lanjutkan Estafet Keuntungan dari Wall Street

 
Seorang pria berjalan melewati papan layar yang menampilkan grafik pergerakan indeks dan harga saham di Tokyo, Jepang. (Reuters)

Suarasitaronews.com - Tokyo : Saham-saham Asia hari ini mengekor jejak keuntungan di pasar acuan global setelah laporan ketenagakerjaan AS menunjukkan data yang lebih baik dari perkiraan sebelumnya.

Seperti diberitakan CNBC, Jumat 4 April 2014, data yang dirilis Biro Statistik dan Tenaga Kerja AS meyebutkan bahwa perusahaan-perusahaan menambah rekrutmen 288.000 tenaga kerja pada bulan Juni. Bersamaan dengan itu, tingkat pengangguran di Negara Paman Sam pun dilaporkan turun menjadi 6,1 persen.

Laporan tersebut menunjukkan bahwa harapan untuk keberlanjutan pertumbuhan yang kuat di AS dapat terpenuhi. Indeks Dow Jones bereaksi terhadap laporan itu dengan naik hingga menembus level 17.000. Bursa Efek New York AS akan tutup untuk libur nasional pada Jumat 4 Juli.

Sementara itu, Bank Sentral Eropa (ECB) mempertahankan kebijakan moneternya. Keputusan yang disampaikan pada Kamis waktu setempat ini disambut baik karena sesuai dengan harapan para ekonom sebelumnya.

Indeks Nikkei di bursa Tokyo pagi ini melonjak 0,7 persen. Indeks acuan pasar saham Jepang ini kembali menguat setelah kenaikan pada Kamis kemarin menandakan kemenangan beruntun yang diperoleh selama tiga hari dalam pekan ini.

Saham Sharp naik 1 persen di tengah pemberitaan bahwa perusahaan berencana untuk menjual pabrik LCD di Polandia dan outsourcing penjualan TV di Eropa kepada perusahaan Taiwan, TPV Technology. Sharp juga dalam pembicaraan dengan perusahaan Turki,  Vestel, untuk mentransfer penjualan peralatan rumah di Eropa.

Indeks S&P ASX 200 di bursa Sydney menguat 0,4. Indeks patokan pasar saham Australia ini naik ke level tertinggi baru dalam rekor bulan ini untuk sesi ketiga berturut-turut.

Saham penambang menguat karena harga bijih besi melonjak menjadi US$96,50 per ton atau level tertinggi sejak rekor May. saham Fortescue Metals reli 4 persen, sedangkan saham BHP Billiton naik 1,6 persen.

Saham Evolusi Mining naik 0,6 persen setelah melaporkan kenaikan tahunan 9 persen pada tahun fiskal 2014 produksi emas.

Adapun indeks Kospi di bursa Seoul naik 0,2 persen. Indeks utama pasar saham Korea Selatan ini dibuka pada level tertinggi sejak rekor perdagangan 30 Mei. Kenaikan moderat di saham bluechip mendukung indeks Kospi. Antara lain saham Samsung naik 0,4 persen dan saham LG Electronics naik 0,6 persen.(viva.co.id)

  • Blogger Comments
  • Facebook Comments

0 komentar:

Item Reviewed: Saham di Pasar Asia Lanjutkan Estafet Keuntungan dari Wall Street Rating: 5 Reviewed By: dhani