Latest News

BANNER

BANNER
Friday, 18 July 2014

Router Wifi Bisa Tekan Anggaran IT UKM

 
Router Wifi Edimax (Edimax)

Suarasitaronews.com -  Jakarta : Usaha Kecil Menengah (UKM) biasanya tidak memiliki divisi IT yang layak untuk mengurusi kebutuhan teknologi mereka. Hal ini memaksa mereka untuk bergantung pada konsultan dan harus membeli perangkat yang terikat dengan konsultan tersebut.

Untuk kebutuhan router internet misalnya, beberapa vendor membanderolnya dengan harga yang mahal. Padahal, di pasaran, beberapa merek router sudah bisa terjangkau. Harganya pun sesuai dengan anggaran perusahaan level UKM.

Laporan Financial Times menyebutkan, di masa sekarang ini sangat mudah membeli router wifi untuk konsumer. Router wifi terjangkau itu dilengkapi dengan frekuensi dual band dan mengadopsi teknologi jaringan nirkabel standar IEEE 802.11ac.

Beberapa vendor yang dimaksud adalah Asus, Belkin yang baru saja diakuisisi oleh Cisco Linksys, Buffalo, D-Link atau Netgear. Harga perangkat router wifi itu berada di harga kurang dari US$100. Untuk yang tercanggih sekalipun, harganya masih berkisar US$150.

Perusahaan teknologi Edimax menjelaskan cara kerja router yang sangat membantu UKM untuk terhubung dengan internet. Router merupakan penerus paket data yang dikirim dalam jaringan komputer. Ketika paket data datang dalam salah satu baris, router membaca informasi alamat dalam paket untuk menentukan tujuan akhirnya.

"Biasanya alamat ini akan dikonversi menjadi bentuk IP address, router bertugas untuk meneruskan paket data tersebut pada alamat yang tepat. UKM biasanya tidak mau memikirkan hal rumit seperti ini karena biasanya butuh biaya besar," ujar Parman Iskak, Presdir PT Edimax Teknologi Indonesia, Jumat, 18 Juli 2014.

Singkatnya, kata Parman, fungsi router adalah untuk membantu perpindahan data dari satu network ke network lainnya, menghubungkan jaringan dan menjaga lalu lintas dalam jaringan tersebut agar dapat dikontrol. Serta memastikan pertukaran data antara satu komputer dengan komputer lainnya tepat sasaran dan memastikan data yang dikirim sesuai dengan data yang diterima.

Di Indonesia, lanjutnya, harga router untuk konsumer atau UKM ada beberapa yang tidak lebih dari US$50. D-Link atau Tenda wireless Router misalnya, harganya berada di kisaran US$50 atau sekitar Rp600 ribuan.

Untuk router yang lebih terjangkau lagi, Parman merujuk pada perangkat keluaran perusahaannya. Edimax dikatakannya memiliki BR-6428nS V2 seharga Rp447.000 atau BR-6428nC seharga Rp559.000.

Kedua router itu merupakan router multifungsi karena bisa digunakan sebagai router, access point dan penguat sinyal Wifi. Selain itu, keduanya bisa menghemat daya sampai 30 persen.

"Settingannya cukup mudah karena menghilangkan ketergantungan terhadap CD installer. Untuk UKM, router seperti ini bisa dibilang smart set-up karena tidak membutuhkan ahli untuk mulai mengoperasikannya," ujarnya.

Kekuatan sinyal dengan 9 dBi  akan mampu meng-cover rumah dua lantai. BR-6428nC sangat cocok digunakan untuk Anda yang memiliki rumah dua lantai, sehingga sinyal wifi dari lantai satu ke lantai dua bisa maksimal. Kira-kira kekuatan koneksinya bisa digunakan oleh sekitar 25 user.

Sedangkan untuk router Edimax BR-6428nS V2 di-support dengan teknologi N300 dengan antenna 5 dBi. dBi yang lebih kecil, maka antena yang dimiliki router ini pun kecil dan lebih pendek sehingga hanya mampu meng-cover dalam area satu rumah. (viva.co.id)

  • Blogger Comments
  • Facebook Comments

0 komentar:

Item Reviewed: Router Wifi Bisa Tekan Anggaran IT UKM Rating: 5 Reviewed By: dhani