Dari dan bagaimana virus mendapatkan namanya?

 

Ilustrasi Virus Komputer. ©2014 Merdeka.com

Suarasitaronews.com - Sampai sekarang ini, mungkin tidak terhitung berapa banyak jumlah virus baik yang diciptakan untuk menyerang perangkat komputer atau juga perangkat mobile. Namun dari mana virus-virus tersebut mendapatkan nama mereka?

Sebenarnya, tidak ada hal paten atau undang-undang khusus dalam menamai suatu virus yang memiliki dampak baik secara luas (global) atau yang hanya memiliki serangan kelas rendah saja.

Akan tetapi tentunya, setiap virus selalu memiliki nama sebagai pengidentifikasian mereka dan juga dapat digunakan sebagai rujukan daftar virus bagi para pembuat anti-virus.

Dikutip dari The Wire (06/05), ternyata menurut penelitian, penyematan nama untuk virus-virus yang beredar tersebut didasarkan pada siapa penemunya, karakteristiknya, model penyebarannya dan juga identifikasi awal dari virus yang bersangkutan.

Contohnya saja virus ILOVEYOU. Virus ini mendapatkan nama setelah para pakar keamanan mengidentifikasi virus yang dapat menggandakan diri secara otomatis itu ketika penyebaran awalnya dari email yang mengikutsertakan attachment. Dalam subject email serta attachment-nya selalu tertulis Love-letter-for-you.txt. Maka dari situlah disepakati bahwa virus tersebut dinamakan ILOVEYOU.

Contoh lain adalah virus yang bernama Koobface and Vundo. Para pakar menamakan virus ini Koobface and Vundo setelah melihat metode penyebarannya. Koobface adalah suatu anagram di Facebook dan menyebar melalui jejaring sosial. Sedangkan Vundo adalah singkatan dari Virtual and Mundo (dunia dalam bahasa Spanyol).

Heartbleed mendapatkan namanya setelah Codenomicon, perusahaan yang menemukan bug itu pertama kali, mengilustrasikan bahwa bug ini seperti sebuah luka berdarah yang meneteskan semua data penting dari memori. Penggunaan nama dan logonya pun dikarenakan user-friendly atau mudah diingat siapa saja.

Selain dari metode penyebaran, identifikasi awal dan cara kerjanya, ada beberapa virus yang mendapatkan nama dari para pengembangnya, seperti Samy Worm dari pengembangnya yang bernama Samy Kumar atau virus CIH dari singkatan pengembangnya yang bernama Chen Ing Hau. (merdeka.com/mira)

IPTEK 14:55:00