Anggota DPRD Saat Reses (Foto SSN) |
Suarasitaronews.com-Manado : Kinerja para Legislator Sitaro kembali mendapatkan sorotan dari sejumlah elit partai yang notabene juga memiliki kursi di DPRD Sitaro.
Sumitro Jacobus yang merupakan ketua partai Nasdem Sitaro mengatakan DPRD Sitaro perlu untuk diefaluasi atau dilakukan audit terhadap masing-masing anggota DPRD.
"Anggota DPRD ini ambil jatah proyek," cocor Sumitro saat menghubungi media ini melalui telefon seluler belum lama ini.
Tak hanya itu ketua partai Nasdem itu juga takkan segan-segan akan mengambil tindakan tegas terhadap kadernya di DPRD jika kedapatan mengambil jatah proyek.
"Saya tegas, kalau kader saya kedapatan mengambil jatah proyek, saya akan usulkan PAW (Pergantian antar waktu)red," ujarnya.
Sementara itu para anggota DPRD menepis tudingan petinggi partai Nasdem tersebut, termasuk kadernya yang ada di DPRD Judson Laheba, Selasa (26/4)
"Tidak ada namanya jatah-jatahan proyek untuk para anggota DPRD, sebab kita selama ini bekerja sesuai mekanisme," ucap Laheba
Disamping itu pula, Anggota DPRD Woldewin Sasue saat dijumpai media ini mengatakan dimana mekanisme di DPRD jangan dipahami negatif oleh masyarakat.
"Jadi, DPRD itu melakukan kegiatan Reses dan kunjungan kerja, sehingga dari sana muncul aspirasi masyarakat sepertih contoh ada usulan pembangunan jalan produksi, atau talut, jembatan dan lain-lain, sehingga, oleh kami di DPRD di teruskan dan dikomunikasikan dalam suatu pembahasan bersama mitra kerja eksekutif dan akhirnya setelah dilakukan kajian yang matang maka proyek yang diusulkan itu pasti terlaksana, dan jangan di kira bahwa proyek tersebut karena diusulkan kepada anggota dewan lantas itu dibilang proyeknya anggota DPRD. jadi tidak benar jika ada tudingan anggota DPRD itu memintah jata proyek atau mengerjakan proyek tersebut." jelas Sasue. (Erga)
0 komentar:
Post a Comment