Happy T R Korah M Si |
Suarasitaronews.com-Manado : Guna Meningkatkan kesejahtraan dan legalitas para pramuwisata se propinsi Sulasesi Utara,maka Dewan Pimpinan Daerah Himpunan Pramuwisata Indonesia (DPD HPI) sulut yang di ketuai oleh Roy berty mengelar rapat kerja daerah (RAKERDA ) di kantor DPD HPI sulut kemarin.
Rapat yang di buka oleh kepala dinas kebudayaan danpariwisata propinsi Sulawesi Utara,ir Happy T R Korah M Si tersebut berlangsung dengan penuh antusias.
Ketua DPD HPI propinsi Roy Berty dalam sambutannya kemarin di tengah Rakerda, mengharapkan kepada semua ketua Dewan pimpinan cabang Himpunan Pramu Wisata (DPC HPI) Kabupaten/kota,agar dapat memaparkan semua potensi yang dimiliki oleh masing - masing daerah. " Semoga ketua DPC dapat memaparkan semua potensi yang dimiliki oleh masing-masing daerah." Jelasnya.
Sementara itu kepala dinas kebudayaan dan pariwisata ( Disbudpar ) propinsi Sulawesi Utara, ir Happy T R Korah, dalam sambutanya menjelaskan dimana tahun depan propinsi Sulawesi Utara akan kedatangan wisatawan asing yang berasal dari negeri tirai bambu.menurutnya hal tersebut adalah peluang sekaligus tantangan bagi mereka, khusunya HPI,mengingat masih kurangnya tenaga hpi yang mampu berbahasa mandarin." Tahun depan kita akan kedatangan wisatawan asing dari negeri tirai bambu,dan ini adalah peluang sekaligus tantangan yang harus kita hadapi,mengingat kita disini kekurangan Gait yang bisa berbahasa mandarin." Jelasnya.
Rapat kerja yang berlangsung kurang lebih 4 jam kemari menghasilkan satu keputusan tentang upah rata - rata Gait yaitu Rp 300.000 bagi wisatawan domistik dan Rp 400.000 bagi wisatawan asing, yang nantinya akan diputuskan di rapat antara pengurus Dpd Hpi bersama Asita , dan pihak pemerintah.(Kontributor DD)
Rapat yang di buka oleh kepala dinas kebudayaan danpariwisata propinsi Sulawesi Utara,ir Happy T R Korah M Si tersebut berlangsung dengan penuh antusias.
Ketua DPD HPI propinsi Roy Berty dalam sambutannya kemarin di tengah Rakerda, mengharapkan kepada semua ketua Dewan pimpinan cabang Himpunan Pramu Wisata (DPC HPI) Kabupaten/kota,agar dapat memaparkan semua potensi yang dimiliki oleh masing - masing daerah. " Semoga ketua DPC dapat memaparkan semua potensi yang dimiliki oleh masing-masing daerah." Jelasnya.
Sementara itu kepala dinas kebudayaan dan pariwisata ( Disbudpar ) propinsi Sulawesi Utara, ir Happy T R Korah, dalam sambutanya menjelaskan dimana tahun depan propinsi Sulawesi Utara akan kedatangan wisatawan asing yang berasal dari negeri tirai bambu.menurutnya hal tersebut adalah peluang sekaligus tantangan bagi mereka, khusunya HPI,mengingat masih kurangnya tenaga hpi yang mampu berbahasa mandarin." Tahun depan kita akan kedatangan wisatawan asing dari negeri tirai bambu,dan ini adalah peluang sekaligus tantangan yang harus kita hadapi,mengingat kita disini kekurangan Gait yang bisa berbahasa mandarin." Jelasnya.
Rapat kerja yang berlangsung kurang lebih 4 jam kemari menghasilkan satu keputusan tentang upah rata - rata Gait yaitu Rp 300.000 bagi wisatawan domistik dan Rp 400.000 bagi wisatawan asing, yang nantinya akan diputuskan di rapat antara pengurus Dpd Hpi bersama Asita , dan pihak pemerintah.(Kontributor DD)
0 komentar:
Post a Comment