Ketua Badan Kehormatan DPRD Sitaro Judson Laheba (foto SSN) |
Suarasitaronews.com-Bebali Siau : Wajah Wakil Bupati Sitaro Siska Salindeho langsung berubah ketika dirinya dimintah oleh para anggota DPRD Sitaro untuk langsung membacakan penutup atau bagian akhir dari Tambahan Penjelasan bupati yang sedang ia baca di kantor DPRD Sitaro Rabu kemarin.
Menurut ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Judson Laheba, sejumlah anggota mengetahui kalau naska tambahan penjelasan itu ternyata dobol setelah dibacakan wakil bupati ternyata berulang-ulang sehingga PPKD yang menyodorkan naskah tanpa di teliti terlebih dahulu ini dinilai sangat tidak profesional.
"Ini sangat disayangkan. berarti kinerjanya ini nda becus. masa naska yang akan di baca pimpinan daerah bisa semrawut begitu, di hadapan sidang paripurna lagi," sorot Laheba Kamis (17/9) di kantor DPRD Sitaro siang tadi.
Disamping itu juga senada dengan ketua Badan Kehormatan Dewan, ketua Komisi A DPRD Sitaro Lorens Rawung menyesalkan kinerja dari tim yang dinilai asal jadi itu sehingga sangat memalukan bagi seorang wakil bupati.
"Ini peristiwa yang sangat memalukan sebenarnya, kasihan wakil bupati saya lihat beliau sangat marah juga, dan saya rasa perlu harus ada evaluasi di setiap SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah), jangan-jangan kinerjanya banyak yang tak beres." cetus Rawung.
Sementara itu, tim dari pemerintah daerah mengakui akan kesalahan tersebut akibat kuranya konsentrasi yang disebabkan pekerjaan yang menumpuk dengan waktu yang sangat sedikit, sehingga menguras banyak tenaga. (Erga)
0 komentar:
Post a Comment