Latest News

BANNER

BANNER
Monday, 23 February 2015

Penerapan Harga HET Tingkat Pertamini dipertanyakan

 
Harga jual bensin eceran di Sitaro masih tembus harga 13.000 hingga 15.000 perliter
Suarasitaronews.com-SIAU : Mahalnya bensin premium ditingkat pertamini atau pengecer di sejumlah wilayah Kabupaten Sitaro masih menimbulkan keresahan bagi warga setempat. dimana, terpantau harga bensin masih tembus diangka 13.000 hingga 15.000 per liternya.

Padahal beberapa waktu lalu, pemerintah daerah telah membuat kesepakatan bersama terhadap para pengecer yang tersebar di pulau pala itu, namun, kesepakatan itu nampaknya tidak berjalan dengan baik. Buktinya. disepanjang ruas jalan Ulu-Ondong, jejeran pertamini masih mematok harga premium eceran antara Rp 13.000 sampai Rp 15.000 per liternya.

"Gak ada gunanya pemerintah menerapkan harga HET tingkat pengecer, tetapi penjualan dilapangan belum diterapkan,"ujar Lalenoh Robert warga Siau Timur. Senin (23/02)

Kendati begitu, Kepala Bagian Ekonomi Sitaro, Drs. Hesky Manalang mengatakan, Penerapan Harga HET di tingkat pengecer saat ini masih dalam proses implementasi dilapangan, dimana, Pihaknya kini masih menyebar luaskan surat keputusan kesejumlah pengecer.  "Harga HET tetap berlaku dan pasti diterapkan,"kata Manalang Siang tadi, Senin (23/03)

Manalang juga menyebutkan jika surat keputusan telah diterima oleh para pengecer, maka otomatis pihaknya akan mengambil tindakan, bilamana pengecer menjual di atas harga HET. "Kurang lebih 2 minggu kedepan kami akan lakukan tindakan, sebab, penyebaran surat kesepakatan kepada pengecer  sudah mulai rampung,"katanya

rags
ragil@suarasitaronews.com
  • Blogger Comments
  • Facebook Comments

0 komentar:

Item Reviewed: Penerapan Harga HET Tingkat Pertamini dipertanyakan Rating: 5 Reviewed By: dhani marketer