Suarasitaronews.com-Ondong Siau : Banyak warga pulau Siau marah-marah sepanjang hari ini. Bagaimana tidak. Para pengguna telepon genggam tak
bisa telepon-teleponan dan tak bisa internetan dengan lancar. Semua keluh kesah masyarakat lantaran pihak Telkomsel yang menjadi satu-satunya operator seluler di Siau, jaringannya sangat parah. Tak pelak, hal itu membuat banyak warga dirugikan.
“Karena internet buruk, saya sangat rugi. Usaha loket pembayaran listrik tak bisa jalan karena
internet tidak jadi,” sembur Devi Mokodompis, pemilik loket pembayaran
internet, di Siau, Selasa (02/12).
Tak hanya itu, Jackmar Tamahari , salah satu kuli tinta di Sulut mengaku sangat-sangat kesal dengan pelayanan Telkomsel. “Saya tak bisa kirim berita, karena jaringan internet sangat buruk. Saya meminta pemerintah menambah operator seluler yang lain karena pelayanan Telkomsel cemen,” ucap Tamahari dengan emosi.
Tak hanya itu, para PNS di Pemkab Sitaro bahkan mencela Telkomsel. “Sudah sering jaringan sangat buruk, padahal Sitaro sudah menggunakan jaringan layanan 3G yang harusnya lebih memuaskan pelanggan. Tapi nyatanya masih banyak kali warga di sini sulit komunikasi,” ujar sejumlah PNS. Masyarakat berharap, telkomsel bisa bertobat menyusahkan pelanggannya. “Memang payah Harusnya, ditambah oprator lain di Siau,” ujar mereka.(rags)
Tak hanya itu, Jackmar Tamahari , salah satu kuli tinta di Sulut mengaku sangat-sangat kesal dengan pelayanan Telkomsel. “Saya tak bisa kirim berita, karena jaringan internet sangat buruk. Saya meminta pemerintah menambah operator seluler yang lain karena pelayanan Telkomsel cemen,” ucap Tamahari dengan emosi.
Tak hanya itu, para PNS di Pemkab Sitaro bahkan mencela Telkomsel. “Sudah sering jaringan sangat buruk, padahal Sitaro sudah menggunakan jaringan layanan 3G yang harusnya lebih memuaskan pelanggan. Tapi nyatanya masih banyak kali warga di sini sulit komunikasi,” ujar sejumlah PNS. Masyarakat berharap, telkomsel bisa bertobat menyusahkan pelanggannya. “Memang payah Harusnya, ditambah oprator lain di Siau,” ujar mereka.(rags)
0 komentar:
Post a Comment