 |
| Suasana didalam Gedung DPRD |
Suarasitaronews.com-SIAU : Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sitaro, pagi tadi Senin (03/11) kembali menerima kunjungan dari pihak Yayasan Laskar Karangetang (Las'kar) dimana, sebelumnya PIhak DPRD telah kedatangan ratusan pedagang pasar Ulu Siau terkait penolakan pedagang terhadap relokasi pasar.
Namun saat ini, anggota DPRD kembali mendengar Suara Aspirasi dan tuntutan yang disampaikan oleh sejumlah kelompok Laskar karangetang untuk menindak lanjuti aksi damai dengan membawa beberapa surat tuntutan, dimana, Pihak laskar yang dimpin oleh Sekretaris Umum Laskar Karangetang Harto R Narasiang meminta kepada Pimpinan beserta seluruh Wakil Rakyat untuk dapat menanggapi dengan serius point-point yang ingin disampaikan. Tuntutan tersebut terdiri dari :
1. Pekerjaan Proyek Puskesmas Ulu Siau Tahun Anggaran 2014 yang menyalahi aturan karena menggunakan material pasir yang tidak bermutu.
2. Pabrik Es (Cool Storage) yang dibangun dengan anggaran APBD dengan anggaran miliyaran rupiah dipasar Ulu Siau yang sampai ini mubazir karena sejak dulu belum pernah dioperasikan untuk umum.
3. Keberadaan Pelelangan ikan yang sampai ini belum bisa digunakan oleh masyarakat.
4. Fasilitas air bersih belum dimanfaatkan oleh masyarakat.
5. Pendistribusian air bersih dinilai pilih kasih.
6. Pengerukan galian C harus di Kampung Bebali perlu dikaji dan dibatasi karena bisa berdampak pada lingkungan hidup.
7. Rencana pembangunan Mall belum mendapat persetujuan dari DPRD.
8. Pelayanan RSUD Lapangan Sawang hingga saat ini belum juga memberikan pelayanan yang maksimal
9. Adanya pelanggaran Undang-undang terhadap perangkat kampung yang berstatus sebagai pengurus partai politik.
10. Monopoli proyek oleh pengusaha tertentu dan terkesan sarat kolusi, korupsi dan nepotisme
11. Penegakan hukum oleh pejabat serta aparat kampung yang terjerat hukum.
12. Sarana air bersih dipasar Ulu Siau belum bisa dimanfaatkan
13. Banyaknya proyek mubazir.
14. Kasus SPPD fiktif akan ditindak lanjuti di Manado dengan kegiatan aksi demo
15. Pembagian lokasi kios pasar terkesan pilih kasih.
16. Pendistrubusian BBM dinilai tidak sesuai aturan.
17. Tindakan semena-mena oleh penguasa yang melakukan mutasi PNS dan guru karena berdasarkan dendam politik.
18. Proyek jembatan di Kampung Bukide yang didanai dana bencana alam yang sarat penyimpangan.
19. SK Direksi PD pelayaran daerah yang sudah kadaluarsa
20. Pembentukan alat kelengkapan dewan yang belum juga dilaksanakan karena bisa menghambat pembangunan daearah
Selain itu, Ketua DPRD Sitaro Djibton Tamudia BAc menanggapi positif dengan 20 Tuntutan yang disampaikan oleh Laskar karangetang, dimana, tanggapan seperti itu dinilai positif untuk membangun daerah, "Seperti ini itu bagus, Sehingga bisa membangun pembangunan Daerah kedepannya,"ucapnya
Dikatakan Tamudia, dari 20 tuntutan yang telah disampaikan tadi, pihaknya akan segera melakukan pertemuan terhadap beberapa instansi yang besangkutan,"Dalam waktu dekat ini kami akan mengundang instansi yang bersangkutan, sehingga bisa mendapatkan jawaban yang jelas terkait perkara tersebut, namun untuk perkara yang berbau hukum, itu adalah bukan rana Dewan. melainkan pihak kepolisian dan kejaksaan yang menangani,"jelasya
Selain itu, Jika pihaknya telah melakukan pertemuan terhadap instansi yang bersangkutan, Maka akan membuatkan surat tertulis terhadap keterwakilan Laskar. (rags)
0 komentar:
Post a Comment