foto dok. SSN |
Suarasitaronews.com-Siau : Kalangan masyarakat di kepulauan Siau mengaku
kesal atas rusaknya jaringan komunikasi Telkomsel. Bahkan selama dua
hari ini banyak sekali terdengar keluhan masyarakat para pengguna
handphone yang melalui jasa layanan Telkomsel tersebut.
Hal tersebut dikemukakan oleh Iwan (26) warga Siau Barat yang mengaku sudah hampir tiga tahun menggunakan kartu Telkomsel merasa sangat kurang nyaman atas terjadinya gangguan terhadap jaringan Telkomsel tersebut. “Mau nelpon saja susah, kalau kita SMS tunggu lama dulu baru terkirim gara-gara itu saya jadi berantam sama istri saya karena saya dipikir selingkuh pula,” ucapnya kepada wartawan yang meminta komentarnya mengenai jaringan Telkomsel tersebut.
Hal senada juga dirasakan Romi (32) Warga Ulu Siau mengatakan, akibat gangguan jaringan yang sangat meresahkan ini, Semua pekerjaan yang tengah dilakukannya menjadi sangat terganggu. ”Saya mau nelpon untuk mengecek pekerjaan kelapangan menjadi susah, gara-gara ini pekerjaan nyaris amburadul,” paparnya.
Dalam hal ini, dia berharap kepada pihak telkomsel agar segera memperbaiki layanan yang kini tengah terganggu tersebut. ”Ya saya minta kepada telkomsel agar secepatnya memperbaiki jaringan yang terganggu itu,” tambahnya.
Rano (27) salah seorang warga Ulu ini mengatakan, dalam pengiriman pesan via sms juga sering jaringannya mengalami gangguan. Pengiriman via sms lambat sekali. Hal ini sangat disesalkan apalagi dalam beberapa hari ini jaringan sama sekali tidak beres. “Via sms Telkomsel beberapa hari ini alami gangguan padahal saya sangat membutuhkan balasan segera sms tersebut. Tapi untung saya memakai internet telkom speedy kalau tidak gawatlah,” paparnya.
Dia menambahkan, seharusnya pihak Telkomsel segera memberitahukan adanya gangguan pada jaringan kepada pihak konsumen agar tidak terjadi kesalahpahaman
Sementara itu Sekretaris Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Gandha Mulalinda SIP MSi saat dikonfirmasi tak menampik akan hal itu, pasalnya di Siau sendiri masih tidak memiliki call center. kendati begitu, ia menjelaskan, "Sebelumnya kami sudah menyurat kepada PT. Telkomsel dan Provider lain untuk menambah kuota, tapi sampai sekarang belum ada realisasi," tukas Mulalinda
Menurutnya, gangguan yang terjadi sekarang ini dikarenakan Kuota memori untuk telkomsel sangat minim sekali, makannya telkomsel sudah tidak bisa lagi menampung banyaknya para pengguna telkomsel." aku Mulalindha.(Rags)
Hal tersebut dikemukakan oleh Iwan (26) warga Siau Barat yang mengaku sudah hampir tiga tahun menggunakan kartu Telkomsel merasa sangat kurang nyaman atas terjadinya gangguan terhadap jaringan Telkomsel tersebut. “Mau nelpon saja susah, kalau kita SMS tunggu lama dulu baru terkirim gara-gara itu saya jadi berantam sama istri saya karena saya dipikir selingkuh pula,” ucapnya kepada wartawan yang meminta komentarnya mengenai jaringan Telkomsel tersebut.
Hal senada juga dirasakan Romi (32) Warga Ulu Siau mengatakan, akibat gangguan jaringan yang sangat meresahkan ini, Semua pekerjaan yang tengah dilakukannya menjadi sangat terganggu. ”Saya mau nelpon untuk mengecek pekerjaan kelapangan menjadi susah, gara-gara ini pekerjaan nyaris amburadul,” paparnya.
Dalam hal ini, dia berharap kepada pihak telkomsel agar segera memperbaiki layanan yang kini tengah terganggu tersebut. ”Ya saya minta kepada telkomsel agar secepatnya memperbaiki jaringan yang terganggu itu,” tambahnya.
Rano (27) salah seorang warga Ulu ini mengatakan, dalam pengiriman pesan via sms juga sering jaringannya mengalami gangguan. Pengiriman via sms lambat sekali. Hal ini sangat disesalkan apalagi dalam beberapa hari ini jaringan sama sekali tidak beres. “Via sms Telkomsel beberapa hari ini alami gangguan padahal saya sangat membutuhkan balasan segera sms tersebut. Tapi untung saya memakai internet telkom speedy kalau tidak gawatlah,” paparnya.
Dia menambahkan, seharusnya pihak Telkomsel segera memberitahukan adanya gangguan pada jaringan kepada pihak konsumen agar tidak terjadi kesalahpahaman
Sementara itu Sekretaris Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Gandha Mulalinda SIP MSi saat dikonfirmasi tak menampik akan hal itu, pasalnya di Siau sendiri masih tidak memiliki call center. kendati begitu, ia menjelaskan, "Sebelumnya kami sudah menyurat kepada PT. Telkomsel dan Provider lain untuk menambah kuota, tapi sampai sekarang belum ada realisasi," tukas Mulalinda
Menurutnya, gangguan yang terjadi sekarang ini dikarenakan Kuota memori untuk telkomsel sangat minim sekali, makannya telkomsel sudah tidak bisa lagi menampung banyaknya para pengguna telkomsel." aku Mulalindha.(Rags)
0 komentar:
Post a Comment