 |
| Wanita yang Patah Hati (foto Ilustrasi) |
Suarasitaronews.com- Siau : Tuhan Dekat Dengan Orang-orang Yang Patah Hati & Menyelamatkan Orang-orang Yand Remuk Jiwanya (Maz 34:18).
Dalam kehidupan umat manusia di dunia ini, tidak akan luput dari segalah permasaalahan, Godaan, dan sebagainya yang dapat menjerumuskan kita dalam dosa.
Biasanya, patah hati itu sering membuat emosi seseorang tidak terkontrol serta dihantui kegalauan dan kesedihan. dengan berbagai macam sebab dan akibat seperti; kegagalan dalam rumah tangga, ditinggal oleh orang yang kita kasihi dan lain sebagainya.
Apa yang dialami itu, disebabkan oleh ketidak iklasanya untuk menerima sesuatu yang terjadi, bahkan terlalu banyak berharap dengan apa yang ia dapat.
Terkadang sakit kelumpuhan merupakan suatu kenyataan yang akan membuat
seorang mengalami goncangan yang hebat. Apalagi kalau awalnya, ia bisa
menikmati kehidupan yang normal, tiba-tiba karena kecelakaan atau sebab lain,
kaki atau tangan harus di aputasi, tentu berbeda rasanya bagi orang yang lumpuh
sudah sejak lahir; dengan orang yang pernah menikmati kehidupan yang normal, tiba-tiba
harus di aputasi bagian anggota tubuhnya. Betapa seorang sangat tertekan,
sangat menderita, kehilangan harapan; karena segala sesuatu serta terbatas yang
harus di lakukan.
Sakit kelumpuhan pada hakekatnya tidak
diinginkan oleh setiap orang;
Terkadang hal itu bisa membawa kita dalam kesendirian yang berakibat pada timbulnya pemikiran-pemikiran yang mengarah pada hal-hal yang tidak di inginkan, dan disinilah terlihat bahwa jiwa seseorang yang patah hati akan remuk dengan tindakan-tindakan diluar akal sehat kita.
Namun, mari kita belajar untuk bersabar dan tetap menaruh iman pengharapan kepada Tuhan sebab, "Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan
bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai
dengan rencana Allah.” (Roma 8:28). Ia adalah sumber kehidupan dan pengharapan kita. Allah turut bekerja yaitu ‘mengolah’ masalah tersebut sehingga
mendatangkan kebaikan bagi kita. Tuhan sanggup mengubah yang buruk
menjadi baik karena ada pengorbanan yang sempurna yang sudah Tuhan Yesus
kerjakan di atas kayu salib. Kita harus ingat bahwa kita memiliki Tuhan
yang jauh lebih besar dari masalah apa pun yang ada di dunia ini
Dengan mendekatkan diri kepada Tuhan, diyakini, kita bisa memperoleh keselamatan jiwa dariNya. Sebab sudah tertulis, "Maka Tuhan itu hampirlah pada segala orang yang hancur hatinya, dan akan orang yang luluh lantak hatinyapun ditolong-Nya" (Maz 34;19). (erga)
0 komentar:
Post a Comment