Universitas Sam Ratulangi Manado |
Suarasitaronews.com-Manado : Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado yang merupakan Universitas terkemuka dan terpopuler di Sulut merupakan universitas pilihan dengan alasan murahnya biaya kuliah di universitas tersebut.
Saat ini Unsrat kiat membuat mahasiswa kesulitan pasca adanya perubahan sistem pembiayaan kuliah di Unsrat, yang terkesan biaya kuliah melonjak tajam dan berlipat-lipat dari biaya kuliah sebelumnya, yang menurut pihak universitas, merupakan langkah yang baik untuk meminimalisir pungutan liar (pungli).
Pemberlakukan sistem baru tersebut yakni Uang Kuliah Tunggal (UKT), semua biaya kuliah, termasuk biaya praktik, Kuliah Kerja Terpadu (KKT) dan wisuda telah dimasukkan dalam komponen perhitungan UKT, sehingga orangtua ada kepastian biaya kuliah anak.
Meski begitu, Unsrat yang merupakan perguruan tinggi negeri yang masih di bawah kendali Kementerian Ristek dan Dikti, maka setiap tahunnya dilakukan perubahan besaran biaya UKT, yang penetapannya lewat Surat Keputusan (SK) Menteri Ristek dan Dikti.
"Untuk tahun ini kami belum bisa memberikan referensi besaran biaya UKT, sebab penetapan UKT itu melalui SK Menteri yang rencana sekitar bulan Agustus baru keluar. Jadi kami harap bersabar, hingga ada SK," jelas Wakil Rektor IV Prof DR Ir Sangkertadi DEA dikutip dari Tribun Senin (4/4).
Sementara itu, Prof Sangkertadi menjelaskan bahwa ada sejumlah komponen yang dijadikan dipertimbangkan oleh kementerian dalam menetapkan besaran UKT.
"Pengelompokan UKT itu didasarkan pada kemampuan ekonomi orangtua, sehingga biaya setiap mahasiswa berbeda," jelasnya.(Erga)
0 komentar:
Post a Comment