Ilustrasi Foto, Gedung Asrama Mahasiswa |
Suarasitaronews.com-Ondong- SIAU : Keberadaan dua asrama mahasiswa Sitaro yang berada di Kota Manado dan Tondano, kembali disorot sejumlah kalangan. Pasalnya, Bangunan Asrama yang seyogyanya dihuni oleh mahasiswa kurang mampu, disinyalir ditinggali oleh anak-anak pejabat.
"Kami sangat mengapresiasikan kepedulian Pemkab Sitaro yang memfasilitasi tempat tinggal berupa asrama. Namun, alangkah baiknya asrama tersebut diperuntukan bagi mahasiswa yang latar belakang ekonomi tak mampu saja," ungkap salah satu warga yang enggan identitasnya disebutkan.
Salah satu pemerhati kemasyarakatan Sitaro, Halasan Tampubolon masalah ini harus disikapi instansi terkait. Sebab, asrama mahasiswa merupakan bantuan bagi mahasiswa tidak mampu. Sehingga pihak terkait harus selektif dalam mengakomodirnya.
Menanggapi hal itu, Sekretaris Dinas Dikpora Sitaro Denny Kabuhung membantah bahwa asrama mahasiswa yang disewa Pemkab Sitaro sejak tahun 2013 silam, dihuni oleh anak para pejabat.
Menurut dia, perekrutannya sudah sesuai dengan mekanisme yang ada. "Kriterianya sama seperti pemberian bea siswa bagi mahasiswa kurang mampu yaitu nilai IP minimal 2, 75 dan surat keterangan tidak mampu dari pemerintah setempat. Jika ada bukti yang jelas ada anak pejabat silakan laporkan ke pihak kami. Intinya, penghuni asrama mahasiswa ini mahasiswa cerdas dari kalangan tidak mampu," ungkapnya.
Rags
ragil@suarasitaronews.com
0 komentar:
Post a Comment