Sejumlah Warga mengunjungi Wisata Air Panas Lehi |
Suarasitaronews.com-SIAU : Daerah Kepulauan Siau Tagulandang dan Biaro (Sitaro) punya kekayaan alam yang luar biasa dan unik. Potensi bahari yang terhampar di 47 pulau menjadi aset berharga daerah ini. “Salah satu manifesto alam yang unik, berada di bagian timur Pulau Siau, di desa Lehi,” ungkap Sadin, warga setempat.
“Ini bukan air panas biasa, ini berbeda. Air panas pantai Temboko Lehi. Berbeda dengan air panas pada umumnya, karena ini terletak di bibir pantai,” kata Sadin. “Tepatnya, di antara bebatuan pinggiran pantai. Yang panas adalah air laut,” lanjutnya.
“Ini bukan air panas biasa, ini berbeda. Air panas pantai Temboko Lehi. Berbeda dengan air panas pada umumnya, karena ini terletak di bibir pantai,” kata Sadin. “Tepatnya, di antara bebatuan pinggiran pantai. Yang panas adalah air laut,” lanjutnya.
Dikatakan Sadin, keberadaan air panas tersebut adalah karunia luar biasa dari sang Pencipta. “Ini sangat unik dan mengundang rasa penasaran, khususnya bagi warga pendatang. Jarang ada air panas di air laut,” tandasnya.
Lanjutnya, air panas tersebut adalah hasil dari aktivitas Gunung Api Karangetan. “Letak daerah ini memang sangat dekat dengan gunung Karangetang. Air ini adalah pemanasan dari urat gunung,” kata Sadin.
Bukan itu saja, karena dari sini, terpampang di depan pulau Makalehi. “Semua orang tahu kalau pulau Makelehi adalah surganya pulau Sitaro,” ujarnya. “Tempat ini bisa jadi salah satu objek wisata yang perlu dipromosikan pemerintah,” aku Sadin.
Adapun kadar panas air tersebut beragam. “Ada yang tidak terlalu panas, dan ada yang sangat panas,” katanya. “Sebab itu, harus hati-hati jika ingin memilih tempat pemandian di pantai ini. Ikan yang salah berenang, pasti langsung matang,” katanya.
rags
ragil@suarasitaronews.com
0 komentar:
Post a Comment