CATATAN REDAKSI
 |
| Anggota DPRD Sitaro (foto SSN) |
Suarasitaronews.com-Ulu Siau : Masyarakat menuntut para wakil
rakyat menjadi lebih bermartabat untuk mengimplementasikan peran dan fungsi
DPRD dalam mewujudkan good governance
atau pemerintahan yang baik di negeri ini.
DPRD juga harus memiliki
akuntabilitas dan atau rasa tanggung jawab dan tidak hanya kepada partai politik
sebab tak dipungkiri lagi bahwa DPRD memiliki politik yang sangat kokoh yang
berkaitan erat dengan pemilihan umum yang telah di jalankan.
Hal tersebut harus diutarakan
kepada para wakil rakyat sebagai penyambung lida masyarakat terhadap aspirasi
masyarakat terkait dengan peran masyarakat dalam penyelenggaraan pemerintahan
negara, melihat peran DPRD selama sepuluh (10) tahun berlalu, menurut
masyarakat patut dipertanyakan bahwa banyak agenda DPRD yang sering tidak tepat
waktu seperti halnya pembahasan dan penetapan APBD dan APBD-P serta pembahasan
dan Penetapan Ranperda, pembangunan yang terkesan mubazir bahkan terindikasi
korupsi, Pendidikan tidak merata, Petani Pala yang menjerit di negeri penghasil
pala nomor satu dan mutasi pegawai yang tidak sesuai yang kurang pengawasan
DPRD, SPPD dan Bimtek yang diduga viktif, dan lain sebagaianya yang luput dari
pengawasan DPRD.
Dengan begitu, masyarakat
menuntut agar DPRD yang akan membentuk 4 fraksi itu, dapat memberikan perubahan
sehingga dapat memperbaiki kepercayaan masyarakat terhadap para wakil-wakilnya
yang akuntabilitasnya terhadap masyarakat kian meredup sehingga tidak lagi
mendapat tempat di hati rakyat.
DPRD diminta untuk bermoral,
aspiratif dengan kepentingan rakyat dan selalu memperjuangkan kesejahteraan
rakyat dapat terwujud sebab apa lagi saat ini hak rakyat satu per satu mulai di
cabut terutama adalah hak politik rakyat.
Menyadari hal itu, sejumlah
anggota DPRD Sitaro diantaranya para pendatang baru juga telah berjanji untuk
siap dengan konsekwensi apa pun dari partai politik, sebab mereka akan berjuang
untuk merubah sistem yang sedang berjalan selama ini yang diakui juga sering ‘keluar
dari rel’ yang telah di tentukan oleh peraturan perundang-undangan.
Janji para wakil rakyat itu pun
kini tengah digenggam masyarakat agar benar-benar dapat mengimplementasikan
aspirasi rakyat dan bukan janji semata asal masyarakat senang dan diam. (Redaksi SSN/Erga)
0 komentar:
Post a Comment