Tuesday, 8 July 2014
Suarasitaronews.com - Yogyakarta : Mahasiswa Jurusan Pendidikan Biologi FMIPA Universitas Negeri Yoyakarta
menemukan 10 spesies kupu-kupu di kawasan Gunung Merapi. Salah satu
titik pengamatan itu adalah di sekitar rumah juru kunci gunung itu, Mbah
Maridjan (alm).
Kupu-kupu keluarga ini
juga sering dijadikan sebagai indikator lingkungan. Pada penelitian ini
kupu-kupu dapat dijadikan sebagai indikator perubahan lingkungan yang
terjadi di daerah desa Kinahrejo setelah erupsi Merapi, khususnya
mengenai perubahan Merapi yang normal kembali.
"Dari pengamatan tersebut
kami memperoleh data, kupu-kupu famili Pieridae yang ditemukan sebanyak
10 spesies," imbuhnya. Sepuluh spesies ini adalah Delias hyparete,
Delias pasithoe, Catopsilia pomona, Catopsilia scylla, Eurema hecabe,
Eurema blanda, Eurema andersonii, Eurema simulatrix, Eurema brigitta, dan Eurema sari-sari.
- Blogger Comments
- Facebook Comments
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment