Pesawat Boeing 777-200ER Malaysia Airlines. AP |
Suarasitaronews.com-Jakarta : Pencarian hilangnya Malaysia Airline dengan
nomor penerbangan MH370 sudah berlangsung lima hari. Sejumlah negara
tetangga pun ikut memberikan bantuan dengan meluncurkan pesawat udara
dan kapal demi ditemukannya pesawat yang hilang sejak Sabtu, 8 Maret
2014.
Namun begitu, banyak hal yang membingungkan terkait hilangnya pesawat yang membawa 239 penumpang dan awak ini. Berikut rinciannya:
1. Masalah keluar jalur
Kepala Umum Royal Malaysia Air Force Rodzali Daud mengatakan, berdasarkan pantauan radar, pesawat MH370 mungkin berbalik. Berita Harian kemudian mengutipnya, menyatakan pesawat keluar jalur hingga ke Selat Malaka. Namun, ia kemudian menyangkalnya. Vietnam menyatakan pesawat kehilangan kontak ketika memasuki wilayah udaranya. Hingga Rabu, pencarian tetap dilakukan di Selat Malaka, bahkan hingga Laut Andaman.
Namun begitu, banyak hal yang membingungkan terkait hilangnya pesawat yang membawa 239 penumpang dan awak ini. Berikut rinciannya:
1. Masalah keluar jalur
Kepala Umum Royal Malaysia Air Force Rodzali Daud mengatakan, berdasarkan pantauan radar, pesawat MH370 mungkin berbalik. Berita Harian kemudian mengutipnya, menyatakan pesawat keluar jalur hingga ke Selat Malaka. Namun, ia kemudian menyangkalnya. Vietnam menyatakan pesawat kehilangan kontak ketika memasuki wilayah udaranya. Hingga Rabu, pencarian tetap dilakukan di Selat Malaka, bahkan hingga Laut Andaman.
2. Waktu hilangPara pejabat mengatakan pesawat
hilang kontak pada pukul 01.30 waktu Malaysia, setelah satu jam lepas
landas. Namun, pihak Malaysia Airlines sendiri menjelaskan hilang kontak
pada 02:40. Pihak kontrol lalu lintas udara dan penerbangan di Vietnam
menjelaskan pukul 01:30, pesawat sudah hilang dari radar.
3. Daerah pencarian
Pencarian dimulai di Laut Cina Selatan dan Teluk Thailand hingga merapat ke wilayah udara Vietnam. Lalu, pihak berwenang kembali memperluas radius pencarian dan mengubah fokus lokasi. Bahkan, kemudian pencarian juga merambah Laut Andaman. Vietnam pun kemudian menghentikan pencarian udara dan mengurangi pencarian lewat laut sembil menunggu kejelasan arah kemungkinan lokasi hilangnya pesawat.
Pencarian dimulai di Laut Cina Selatan dan Teluk Thailand hingga merapat ke wilayah udara Vietnam. Lalu, pihak berwenang kembali memperluas radius pencarian dan mengubah fokus lokasi. Bahkan, kemudian pencarian juga merambah Laut Andaman. Vietnam pun kemudian menghentikan pencarian udara dan mengurangi pencarian lewat laut sembil menunggu kejelasan arah kemungkinan lokasi hilangnya pesawat.
4. Puing pesawat
Pencarian oleh pesawat Vietnam menemukan tumpahan minyak yang diduga berasal dari pesawat yang jatuh Sabtu pagi. Namun setelah ditelusuri, tidak ada jejak pesawat. Ahli kimia Malaysia menjelaskan tumpahan minyak itu tidak ada hubungannya dengan MH370. Tidak ada juga ditemukan puing-puing di sekitar Pulau Tho Chu. Malaysia juga minta diselidiki sebuah rakit. Akan tetapi, Vietnam hanya menemukan sampah kapal karam. Belakangan, ahli kimia menyatakan tumpahan minyak tak terkait dengan Malaysia Airlines.
Pencarian oleh pesawat Vietnam menemukan tumpahan minyak yang diduga berasal dari pesawat yang jatuh Sabtu pagi. Namun setelah ditelusuri, tidak ada jejak pesawat. Ahli kimia Malaysia menjelaskan tumpahan minyak itu tidak ada hubungannya dengan MH370. Tidak ada juga ditemukan puing-puing di sekitar Pulau Tho Chu. Malaysia juga minta diselidiki sebuah rakit. Akan tetapi, Vietnam hanya menemukan sampah kapal karam. Belakangan, ahli kimia menyatakan tumpahan minyak tak terkait dengan Malaysia Airlines.
5. Paspor curian
Diduga terdapat dua penumpang dengan paspor Uni Eropa curian yang membuat adanya spekulasi kemungkinan pesawat menjadi korban terorisme. Namun, Menteri Dalam Negeri Malayisa Datuk Seri Ahmad Zahid Hamidi mengatakan dua penumpang tersebut berfisik Asia. Belakangan diketahui keduanya adalah orang Iran yang akan mencari suaka ke Eropa.
Diduga terdapat dua penumpang dengan paspor Uni Eropa curian yang membuat adanya spekulasi kemungkinan pesawat menjadi korban terorisme. Namun, Menteri Dalam Negeri Malayisa Datuk Seri Ahmad Zahid Hamidi mengatakan dua penumpang tersebut berfisik Asia. Belakangan diketahui keduanya adalah orang Iran yang akan mencari suaka ke Eropa.
6. Bagasi
Kepala Departemen Penerbangan Sipil Malaysia Azharuddin Abdul Rahman mengatakan bahwa ada lima penumpang batal terbang. Namun, seorang polisi Malaysia mengklaim bahwa semua penumpang, termasuk lima orang tadi, tetap naik pesawat. Belakangan, Malaysia Airlines menyatakan empat orang tak naik pesawat.
Kepala Departemen Penerbangan Sipil Malaysia Azharuddin Abdul Rahman mengatakan bahwa ada lima penumpang batal terbang. Namun, seorang polisi Malaysia mengklaim bahwa semua penumpang, termasuk lima orang tadi, tetap naik pesawat. Belakangan, Malaysia Airlines menyatakan empat orang tak naik pesawat.
7. Mario Balotelli
Kepala Departemen Penerbangan Sipil Malaysia menyatakan di media sosial bahwa penumpang berpaspor curian di MH370 seperti Mario Balotelli, pemain sepak bola berkulit gelap timnas Italia. Tuduhan itu jelas meramaikan pemberitaan media yang tadinya fokus pada pencarian pesawat.
Kepala Departemen Penerbangan Sipil Malaysia menyatakan di media sosial bahwa penumpang berpaspor curian di MH370 seperti Mario Balotelli, pemain sepak bola berkulit gelap timnas Italia. Tuduhan itu jelas meramaikan pemberitaan media yang tadinya fokus pada pencarian pesawat.
8. Dering teleponMedia Cina melaporkan keluarga penumpang mendengar nada aktif ketika menelpon telepon seleuler anggota keluarganya yang hilang. Akun beberapa penumpang di QQ juga menunjukkan mereka online. Pengamat teknologi di Singapura, Alfred Siew, mengakui hal tersebut misterius. Namun, bisa jadi karena error jaringan yang mempengaruhi beberapa telepon.
(tempo.co/rags)
0 komentar:
Post a Comment