Suarasitaronews.com-Jakarta - Wayne Rooney menjadi cemoohan para penggemar Crystal Palace
ketika Manchester United bertandang ke markas tim promosi tersebut,
Stadion Selhurst Park, Sabtu lalu. Ia bahkan sempat dilempar koin saat
melakukan tendangan sudut.
Aksi suporter itu bukan disebabkan oleh gol yang dicetaknya pada menit ke-68, yang menggenapkan kemenangan United menjadi 2-0 setelah sebelumnya Robin van Persie mencetak gol dari titik penalti. Kejengkelan pendukung lawan itu terkait dengan kontrak baru Rooney yang bernilai sangat "wah".
Kurang dari 24 jam sebelumnya, Rooney memang baru saja memperpanjang kontrak bersama United. Dengan kontrak baru itu ia akan mendapatkan gaji 300 ribu pound sterling atau Rp 5,6 miliar per pekan atau Rp 800 juta per hari. Gaji pemain didikan Everton itu bahkan melebihi gaji pemain terbaik dunia saat ini, Cristiano Ronaldo, yang "hanya" menerima 288 ribu pound setiap pekan.
Soal inilah yang tampaknya menyulut emosi para penonton, yang sudah pasti juga merupakan pendukung timnas Inggris. Beberapa dari mereka lalu melempar koin ke arah Rooney ketika sang pemain mengambil tendangan sudut. Tindakan itu adalah wujud sindiran kepada Rooney, si mata duitan.
Penonton sepak bola di Negeri Ratu Elizabeth memang tengah sensitif jika bicara perihal uang. Mereka mengkritik sikap manajemen klub karena mematok harga yang terlampau mahal dan selalu naik setiap tahun. Penonton klub Arsenal dan Manchester City sudah menunjukkan protes terkait dengan hal ini.
Rooney sendiri berkelit soal sebutan mata duitan, seperti tudingan para penggemar Palace. "Saya lebih suka membiarkan permainan di lapangan yang menjawab," kata Rooney seperti dilansir ESPN. "Tapi, entah kontrak itu ada atau tidak, saya bakal tetap memberikan 100 persen kemampuan. Meski di satu sisi kontrak itu memang penting karena memakan waktu kurang-lebih sebulan untuk sepakat."
Adapun pelatih United, David Moyes, membela anak asuhnya itu. Ia menilai kontrak besar yang disodorkan manajemen memang layak untuk pemain sekualitas Rooney. "Memang butuh banyak uang untuk bisa memakai jasa pemain dengan kemampuan sepertinya," kata Moyes.
Lantas, Moyes justru balik menyindir para penggemar yang melempar koin kepada Rooney. "Tiga bulan lagi (ketika Piala Dunia berlangsung) mereka pasti tersenyum dan bangga kepada Rooney," kata Moyes. Rooney memang menjadi salah seorang pemain penting di tim nasional Inggris.
Secara pribadi, Moyes pun menilai kontrak besar tersebut itu tidak akan mengganggu konsentrasi Rooney dalam pertandingan-pertandingan selanjutnya. "Saya yakin itu," ujar Moyes. "Saya justru yakin ia bakal membuat sejarah di klub ini."
Dengan kemenangan atas Palace, United kini naik ke posisi keenam dengan 45 poin dari 27 pertandingan, atau tertinggal 15 poin dari pemuncak klasemen, Chelsea. Sedangkan Palace berada di posisi ke-16 dengan 26 poin. Tim asuhan Tony Pulis itu hanya unggul tiga poin dari Sunderland yang menempati baris teratas zona degradasi.
Khusus bagi Rooney, satu gol ke gawang Palace kemarin membuat dirinya telah mengoleksi sepuluh gol untuk United di Liga Primer Inggris musim ini. Ia pun menyamai catatan gelandang Chelsea, Frank Lampard, yang selalu mencetak minimal sepuluh gol untuk timnya dalam sepuluh musim beruntun.
Selain itu, penampilan di laga melawan Palace kemarin menegaskan pentingnya peranan Rooney di tim United. Ia kini mengoleksi 300 penampilan bersama United dan menjadi pemain keenam United yang sukses mencapai catatan tersebut.
Aksi suporter itu bukan disebabkan oleh gol yang dicetaknya pada menit ke-68, yang menggenapkan kemenangan United menjadi 2-0 setelah sebelumnya Robin van Persie mencetak gol dari titik penalti. Kejengkelan pendukung lawan itu terkait dengan kontrak baru Rooney yang bernilai sangat "wah".
Kurang dari 24 jam sebelumnya, Rooney memang baru saja memperpanjang kontrak bersama United. Dengan kontrak baru itu ia akan mendapatkan gaji 300 ribu pound sterling atau Rp 5,6 miliar per pekan atau Rp 800 juta per hari. Gaji pemain didikan Everton itu bahkan melebihi gaji pemain terbaik dunia saat ini, Cristiano Ronaldo, yang "hanya" menerima 288 ribu pound setiap pekan.
Soal inilah yang tampaknya menyulut emosi para penonton, yang sudah pasti juga merupakan pendukung timnas Inggris. Beberapa dari mereka lalu melempar koin ke arah Rooney ketika sang pemain mengambil tendangan sudut. Tindakan itu adalah wujud sindiran kepada Rooney, si mata duitan.
Penonton sepak bola di Negeri Ratu Elizabeth memang tengah sensitif jika bicara perihal uang. Mereka mengkritik sikap manajemen klub karena mematok harga yang terlampau mahal dan selalu naik setiap tahun. Penonton klub Arsenal dan Manchester City sudah menunjukkan protes terkait dengan hal ini.
Rooney sendiri berkelit soal sebutan mata duitan, seperti tudingan para penggemar Palace. "Saya lebih suka membiarkan permainan di lapangan yang menjawab," kata Rooney seperti dilansir ESPN. "Tapi, entah kontrak itu ada atau tidak, saya bakal tetap memberikan 100 persen kemampuan. Meski di satu sisi kontrak itu memang penting karena memakan waktu kurang-lebih sebulan untuk sepakat."
Adapun pelatih United, David Moyes, membela anak asuhnya itu. Ia menilai kontrak besar yang disodorkan manajemen memang layak untuk pemain sekualitas Rooney. "Memang butuh banyak uang untuk bisa memakai jasa pemain dengan kemampuan sepertinya," kata Moyes.
Lantas, Moyes justru balik menyindir para penggemar yang melempar koin kepada Rooney. "Tiga bulan lagi (ketika Piala Dunia berlangsung) mereka pasti tersenyum dan bangga kepada Rooney," kata Moyes. Rooney memang menjadi salah seorang pemain penting di tim nasional Inggris.
Secara pribadi, Moyes pun menilai kontrak besar tersebut itu tidak akan mengganggu konsentrasi Rooney dalam pertandingan-pertandingan selanjutnya. "Saya yakin itu," ujar Moyes. "Saya justru yakin ia bakal membuat sejarah di klub ini."
Dengan kemenangan atas Palace, United kini naik ke posisi keenam dengan 45 poin dari 27 pertandingan, atau tertinggal 15 poin dari pemuncak klasemen, Chelsea. Sedangkan Palace berada di posisi ke-16 dengan 26 poin. Tim asuhan Tony Pulis itu hanya unggul tiga poin dari Sunderland yang menempati baris teratas zona degradasi.
Khusus bagi Rooney, satu gol ke gawang Palace kemarin membuat dirinya telah mengoleksi sepuluh gol untuk United di Liga Primer Inggris musim ini. Ia pun menyamai catatan gelandang Chelsea, Frank Lampard, yang selalu mencetak minimal sepuluh gol untuk timnya dalam sepuluh musim beruntun.
Selain itu, penampilan di laga melawan Palace kemarin menegaskan pentingnya peranan Rooney di tim United. Ia kini mengoleksi 300 penampilan bersama United dan menjadi pemain keenam United yang sukses mencapai catatan tersebut.
(tempo.co)
0 komentar:
Post a Comment