Suarasitaro.com-Ulu Siau : Awalnya Warga Balirangeng berharap Pemerintah akan membayar lahan mereka sesuai, karena pada lahan ini terdapat tanaman Tahunan milik wrga.
warga balirangeng mengharapkan agar dibayar sebesar Rp. 60.000/meternya. hal ini di ungkapkan Guru selasa (9/7) di ulu siau.
“Saya selaku Warga Balirangeng berharap agar Pemerintah secepatnya menyelesaikan Pembayaran kepada Warga dan harapan kami pembayaran agar disesuaikan. semoga Rp. 60.000,-/ meternya mengingat ada tanaman tahunan milik wrga disana tetapi warga dan pemerintah telah melakukan Musyawarah dan akhirnya kamipun setuju dengan harga yang ditawarkan pemerintah” tutur Guru sapaan akrab warga Balirengneng ini.
sementara itu Pemerintah telah melakukan pengukuran lahan bandara dan selanjutnya melakukan pembicaraan dengan warga, untuk menawarkan harga pembayaran sebesar Rp. 20.000/m.
Dalam pertemuan tersebut, Janis berharap agar hasil pertemuan yang dibicarakan merupakan hasil yang telah disepakati bersama yang mana harga yang disetujui yakni Rp20.000/m. "Anggaran yang ada sekarang ada sebesar Rp6,5 miliar, dan untuk pembiayaan pembebasan lahan secara keseluruhan sebesar Rp13 miliar, sehingga untuk pembayaran menunggu perubahan," tuturnya.
Secara terpisah, Kepala Bagian Pembangunan Setda Sitaro, Charles Salindeho SIP, mengatakan, pelaksanaan pembangunan akan segera dimulai tahun ini. "Jadi tadi telah diupayakan ada hasil kesepakatan harga jual tanah. Dan pertemuan ini sudah dihadiri seluruh pemilik lahan, setiap keluarga telah mengutus satu orang anggota keluarga untuk mewakili hadir dalam pertemuan, dan semua sudah menyetujui harganya dimana terdata ada sebanyak 67 pemilik lahan dengan luas lahan secara keseluruhan sebesar 65 hektar," tutur Salindeho. (erga/dats)
0 komentar:
Post a Comment